Friday, April 1, 2011

‘Timnas Aceh’ Akan Jajal Timnas Indonesia

BANDA ACEH - Wakil Ketua Komisi E DPR Aceh Safwan Yusuf, dan Wakil Ketua Komisi B DPR Aceh Darmuda, menyatakan dukungannya terhadap rencana pertandingan ujicoba antara ‘Timnas’ Aceh dengan Timnas Indonesia. Ujicoba tersebut direncanakan berlangsung pada akhir tahun 2011 di Jakarta.

Hal ini terungkap dalam pertemuan antara kalangan DPRA yang diwakili Safwan Yusuf dan Darmuda dengan Perwakilan Soccer Training Program (STP) selaku promotor pelatihan 30 pemain Aceh di Paraguay Sergio Sanchez Hausmann, dan Direktur Diego Ignacio Saez. Pertemuan yang turut dihadiri Kadispora Aceh Hasan Basri dan jajarannya itu berlangsung di ruang kerja Ketua DPR Aceh Hasbi Abdullah, Selasa (22/3).

Menurut Safwan Yusuf, jika jadi dipentaskan, pertandingan ujicoba antara ‘Timnas’ Aceh versus Timnas Indonesia akan menjadi ajang bagi anak-anak Aceh memperlihatkan kemajuan mereka setelah tiga tahun berguru ilmu sepakbola di Paraguay. Oleh sebab itu, kata Safwan, DPRA sangat berharap rencana ujicoba pada akhir tahun 2011 itu bisa terwujud.

“DPRA akan bantu anggaran untuk `Timnas’ Aceh hingga program pelatihan sepakbola ini habis kontraknya pada tahun 2011 ini. Makanya, kita ingin melihat hasilnya melalui pertandingan ujicoba,” ujar Safwan.

Sedangkan Darmuda mengatakan, pihaknya belum melihat langsung perkembangan ilmu sepakbola yang dimiliki pemain ‘Timnas’ Aceh. Karena selama ini, ujar politisi dari Partai Aceh (PA) itu, pihaknya hanya mendengar teorinya saja dan belakangan ini baru melihat sekilas dari video yang dibawa dari Paraguay.

“Makanya kami ingin melihat langsung kemampuan mereka dalam bermain. Kedepan, diharapkan sebagian pemain yang dibawa pulang ke Aceh jangan menyebar ke berbagai klub lain, tapi terkumpul dalam satu klub untuk membela nama Aceh,” ujar Darmuda.

Direktur Perwakilan Soccer Training Program (STP), Diego Ignacio Saez mengatakan, mereka setuju dilakukan pertandingan ujicoba dengan Timnas Indonesia. Hanya saja, ujar Diego, sebelum bertanding ‘Timnas’ Aceh meski ditempatkan dulu di Jakarta selama 20 hari untuk berlatih.

“Kalau ditempatkan di sebuah tempat di Jakarta, lalu melakukan latihan selama 20 hari, saya jamin mereka bisa memberi perlawanan terhadap Timnas Indonesia. Tapi, kalau dibawa pulang ke Aceh dulu, lalu mereka berpisah dan menu makan tidak teratur, maka saya tak bisa menjamin lagi kemampuan pemain saat bertanding nanti,” ulas Diego yang diterjemahkan oleh Latif.(hd)

Diposkan Oleh : http://aceh.tribunnews.com/news/view/52266/timnas-aceh-akan-jajal-timnas-indonesia

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More