Monday, April 18, 2011

LAGA IMBANG (PERSIRAJA VS PROTITAN) PERSIRAJA PIMPIN KLASEMEN

MEDAN - Tim tuan rumah Pro Titan gagal mendulang hasil maksimal di kandang setelah hanya bermain imbang 0-0 dengan tamunya Persiraja dalam lanjutan kompetisi divisi utama di Stadion Teladan Medan, Senin.
Pada babak pertama, kedua tim yang sama-sama berambisi memetik kemenangan, silih berganti melancarkan serangan. Berkali-kali pula kedua tim berhasil masuk hingga ke jantung pertahanan lawan.
Namun hingga babak pertama usai, tidak satu pun gol berhasil tercipta.
Pada babak kedua, ketika memasuki menit ke-50 hujan turun dengan cukup deras sehingga lapangan digenangi air. Kondisi tersebut memaksa wasit Doni Setia menghentikan pertandingan 2x30 menit menunggu hujan reda dan air yang menggenangi lapangan surut.
Namun saat pertandingan dilanjutkan, permainan jadi tidak semenarik seperti di babak pertama. Lapangan yang masih tergenang air membuat bola-bola umpan sering kali tersangkut di genangan air, bahkan tak jarang pula pemain-pemain kedua tim tergelincir akibat licinnya lapangan.
Hingga pertandingan usai, kedudukan tetap tidak berubah 0-0.
Pelatih Pro Titan, Dick Buiteler, mengatakan lapangan yang tergenang air dan licin membuat timnya tidak dapat mengembangkan permainan.
Selain itu, strategi yang disusun sejak awal juga jadi tidak dapat diterapkan secara maksimal.
"Kami seperti menyaksikan pertandingan antar kampung, kedua tim hanya mengandalkan naluri saja tanpa terlihat seperti pemain profesional. Bagaimana mau bagus kalau lapangan digenangi air. Hasil imbang ini tentunya mengecewakan bagi kami karena kami tuan rumah," katanya.
Asisten pelatih Persiraja, Sulaiman Abdullah, juga menyampaikan kekesalan atas kondisi lapangan yang tergenang air sehingga pola permainan jadi tidak terarah. Pemain asal tendang, karena keadaan memang tidak memungkinkan untuk bermain cantik.
Namun ia mengakui hasil seri tersebut cukup membuatnya puas, karena dengan demikian mereka saat ini dapat memuncaki klasemen sementara dengan nilai 45. Artinya peluang untuk masuk babak delapan besar semakin terbuka lebar.
"Kondisi lapangan yang becek dan licin membuat permainan susah ditebak. Namun hasil imbang itu cukup membuat kami puas. Kami masih menyisakan satu pertandingan lagi menghadapi PS Bengkulu dikandang, kalau menang, kami akan masuk babak delapan besar," katanya. (ann)  foto : antara

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More