SOLO : Pada laga rabu sore 19.00 wib persiraja vs persiba diawali dengan permainan bertahan. kedua team saling berhati-hati dalam menyerang. Persiba mendapatkan dukungan dari paser bumi (julukan suporter Bantul)lebih kurang 20.000 ribu manusia, berbanding terbalik dengan Persiraja hanya. Suporter kutaraja untuk lantak laju bekisar diantara 5000 jiwa itupun tergabung dengan suporter pasopati (pendukung persis solo) dan masasiswa yang berada di seputaran pulau jawa dan masyarakat Aceh yang berdomisilir di pulau jawa. Namun biarpun persiba unggul dengan suporter, tapi team persiraja tidak gentar dalam menghadapi persiba bantul. Dalam pertandingan yang dipimpin Wasit Jimmy Napitupulu dari Jakarta, kedua tim tampil maksimal sejak babak pertama bergulir. Namun, Persiraja yang tanpa diperkuat striker andalannya Cristian Bekatal karena akumulasi kartu kuning terlihat kurang garang di pertahanan lawannya. Kondisi ini membuat Fortune Udo lebih leluasa mengancam gawang Persiraja. Imbasnya adalah gol tunggal yang dicetak Wahyu Wiji Astanto di menit 44 lewat tandukan kepalanya yang memanfaatkan tendangan bebas Slamet. Meski berusaha melawan di babak kedua, keunggulan Persiba bertahan hingga pertandingan usai.
Di sisi lain, keberhasilan Persiba merebut juara membuat mereka berhak mendapatkan trofi, dan hadiah utama Rp 500 juta, plus 30 keping emas. Kesuksesan pasukan Sajuri Syahid itu makin lengkap setelah Wahyu Wiji Astanto dinobatkan sebagai Pemain Terbaik dan striker andalannya Fortune Udo menjadi topskor dengan torehan 36 gol. Kedua punggawa ‘Laskar Sultan Agung’ (julukan Persiba) itu berhak atas uang Rp 25 juta. Sedangkan, Persiraja yang menjadi juara II mendapatkan juga trofi dan hadiah uang Rp 350 juta, serta 30 keping medali perak. Untuk juara III yang diraih Mitra Kukar, mereka mendapatkan piala, hadiah uang Rp 200 juta, dan medali perunggu. Tim berjuluk ‘Naga Mekes’ ini juga mendapatkan trofi lain setelah dinobatkan sebagai tim fair-play dan ketiga klub lolos otomatis liga ISL.
Namun di mata Masyarakat Aceh persiraja telah mengharumkan Aceh dikancah Nasional, ini dapat kita lihat di Fans page/faceebook PERSIRAJA ada beberapa orang yang dapat saya kutip :